Berita Terkini
Loading...

Ancelotti: “Kami terlalu banyak memberikan hadiah, terutama di babak pertama"


“Mungkin untuk lebih baik kami perlu menderita di partai ini", kata pelatih teknis. 
Carlo Ancelotti menekankan adanya perubahan di timnya pada babak kedua pertemuan melawan Borussia: “Saya bahagia bisa sampai di babak semifinal, meskipun bukan karena kami terlampau banyak memberikan hadiah, terutama di babak pertama. Selanjutnya di babak kedua kami tidak kehilangan pemikiran, kami membuat pertahanan lebih baik dan kami mendapat peluang untuk membuat gol. Itulah sepak bola, kami memberikan hadiah dan kemudian kami harus menderita".

“Setelah gagalnya penalti, ada rasa takut. Babak pertama sangat sulit. Saat turun minum, tidak peru ada penjelasan yang keras. Tim merasa sedih, kurang percaya diri, mereka membutuhkan semangat dan kami membuat perubahan secara berkala, menempatkan Bale di bagaian kanan dan Isco di bagian kiri. Kami bermain lebih baik di babak kedua". 

DI BABAK KEDUA KAMI TIDAK KEHILANGAN AKAL DAN KAMI MEMBUAT PERTAHANAN LEBIH BAIK.

“Pada titik kompetisi sekarang ini semua partai itu sangat luar biasa dan sangat sulit. Mereka telah mencoba sekuat tenaga, kami juga telah membantu untuk membuka laga KO tetapi kami lebih unggul untuk dan maju ke babak semifinal, dan itu baik. Saya kira tim sedang oke dan mungkin untuk lebih baik kami perlu menderita dalam partai ini".


Tindakan Casillas dan situasi Ronaldo
“Casillas membuat penyelamatan yang fantastik pada saat yang sangat penting di partai. Cristiano lagi oke, kami berpikir untuk tidak mengambil resiko dan kami harap dia segera pulih dan bisa siap di babak semifinal".

"Cristiano lagi oke, kami tidak ingin ambil resiko karena intensitas partai dan itu telah kami hindari. Kami harap dia segera pulih dan siap untuk bermain di babak semifinal. Dia tidak memiliki masalah besar karena tidak berada di bangku cadangan. Ada waktu untuk membuat pemulihan dan bisa bermain hari Sabtu".

Chelsea sebagai rival
“Saya tahu bahwa mereka menang dan membuat hasil yang fantastik. Saya kaget karena tidak mudah untuk bisa menang atas PSG. Saya memberikan ucapan selamat, tetapi bagi kami yang paling penting adalah maju ka babak semifinal dan kita nantikan rival mana yang akan dihadapi dari hasil undian".

Di María, penembak penalti
“Saya berpikir mengapa saat itu ketika Cristiano Ronaldo tidak bermain, melawan Olímpic de Xàtiva, penaltinya dibuat Di María. Saya tidak tahu jika sekarang kami buat perubahan dan dia adalah penembak ketiga atau keempat". 

0 Halamadrid
Kendari
Komentar

0 komentar:

Posting Komentar